Selasa, 26 Juli 2011

~My mini love ≧▽≦~part 20 (end)

Kita lanjutkan cerita,(masih dalam sudut pandang rei..)
Saat dikamarku..

“A..APA AKU MENYUKAINYA???Ti..tidak mungkin..aku tak boleh menyukai cowok bodoh itu…”pikirku histeris dalam hati mengacuhkan jantungku yang berdetak sangat cepat karena memikirkan yuu

“rei nee-chan..rei nee-chan!!”panggil mayu yang memecahkan lamunanku.aku pun hanya menoleh padanya tanpa berbicara sepatah katapun.

“wajah rei nee-chan saat ini sangat memerah.!!rei nee-chan menyukai onii-chan kan?sudahlah jawab saja!”ucap adik kembarnya mio padaku.mendengar hal itu,aku hanya bisa terdiam sambil tertunduk tegang.aku sudah sangat merasakan panasnya wajahku saat ini.

“kalau tidak mau jawab,biar aku lihat sendiri ekspresi rei nee-chan…”seru mio lagi,karena melihat aku tidak menjawab sepatah katapun
“ONII-CH-“teriak si kecil mio yang langsung kuhentikan dengan menutup mulutnya.

“shuuuttt….kau ini!
dasar bodoh!”seruku seraya memukul kepalnya sebagai hukuman

“aduduhh..baiklah,maafkan aku rei nee-chan..
Jadi,benar kan?kakak menyukai onii-chan kami??”tanyanya dengan mata ingin tahu

“mana kutahu!!!!yah,sebenarnya aku tidak terlalu membencinya.
ta..tapi..bukan berarti aku menyukainya.
Kuakui bahwa yuu adalah laki-laki yang baik,walau kata-katanya terkadang menyebalkan.
dia juga sangat menghormati perempuan.bukankah tidak ada alasan untuk para wanita tidak menyukainya?”bantahku dengan suara yang bergetar

“huh,tidak seru nih rei nee-chan.>3<”dumel si kecil mio

“fufufufu..karena sikap onii-chan itulah,dari kecil sampai sekarang,banyak  gadis yang menyukai onii-chan kami.tapi onii-chan tetap cuek terhadap mereka semua.
Nah,pada saat  onii-chan mau berkencan dengan rei nee-chan,untuk pertama kalinya kami melihat onii-chan yang tidak bersikap cuek terhadap perempuan.
membuat kami beranggapan,mungkin saja onii-chan akan jatuh cinta terhadap rei nee-chan.
sampai-sampai kami membuat rencana untuk menjodohkan kalian berdua.tapi,kami tidak memikirkan perasaan rei nee-chan.maafkan kami  ya rei nee-chan.”ucap mayu dengan suara lembutnya

“ah,ti..tidak apa..
Hmm..ba..baiklah,karena a..aku tidak tega dengan kalian yang sudah membuat rencana dengan susah payah dan juga karena ingin menolong kakak kalian yang bodoh itu.a..aku bersedia me..menjalankan rencana itu.bagaimana menurut kalian?”usulku pada si kembar yang saat ini berada di depanku

“benarkah rei nee-chan??terima kasih banyak..
mio-chan,ayo kita tinggalkan rei nee-chan untuk beristirahat ..
Selamat tidur rei nee-chan”seru mayu sambil mendorong kembaranya untuk keluar dari kamarku
Diluar kamar rei..
“yes,mio kita berhasil!!rei nee-chan menyukai onii-chan..saatnya kita untuk bertindak..
Kyaa..membayangkan rei nee-chan menjadi istri onii-chan,membuatku sangat bahagia..>…<”ucap mayu kegirangan di depan pintu kamar orang yang bersangkutan yaitu rei.membuat mio berfikir “kenapa dia selalu berhasil dalam meyakinkan semua orang ya?benar-benar mengerikan kakakku ini-__-“

Esok sorenya…….
“rei nee-chan..ini yang akan kita lakukan..”ucap mio dengan nada seolah-olah FBI

“enng…hei,apa kalian yakin ini akan berhasil?”tanyaku meyakinkan mereka.dan mio hanya menjawab “kami sangat tahu seperti apa kakak kami itu.yakinlah..”

“onii-chan,kami pergi ya!kami pulang agak malam.jaga rei nee-chan baik-baik!!”
Setelah mengatakan itu,mereka langsung pergi  sambil menyeret  adiku rui yang tidak mengetahui apa-apa,keluar rumah.agar rencana pertama mereka berjalan dengan lancar.

Keadaan saat itu sangat kacau.
bayangkan saja,saat aku sedang membawakan makan malam untuk yuu,tidak sengaja kakiku tergelincir air yang tergenang dilantai,membuatku melemparkan semua makanan yang sudah susah payah kubuat ke wajah yuu.walau yuu tidak mengomel,tapi dari sikapnya,sepertinya dia sangat marah.
Dan karena kakikku  lebam setelah terbentur kak meja kotatsu,akhirnya yuu yang membuatkan makananya.

karena rencana pertama aku gagalkan dengan sempurna,aku berusaha untuk rencana yang kedua yaitu mengobrol santai denganya.

“apa yang kulakukan?harusnya aku berbicara denganya,kenapa begini??”pikirku panik akibat suasana yang menurutku sangat canggung.hanya ada suara televisi yang menemani kami.tapi,sepertinya yang merasa canggung hanya aku saja.si bodoh itu tetap menonton acara televisi yang sama sekali tidak membuatku tertarik.
…………………………….
KRINGG!!!!
Suara alarm yang membuatku terkejut dan terlempar ke lantai..

“auww…aduh kakiku sakit sekali..
Eh??”ucapku yang kaget ketika melihat kakiku yang sudah di perban.aku pun mengingat dengan sangat keras..

“AHHHH…aku ketiduran!!ahh,…kenapa bisa aku ketiduran sih??aduh,dasar bodoh!!”teriaku panik menyadari hari sudah berganti.aku melihat perban dikakiku dan berfikir “huh,ini pasti ulah si kembar.aku harus berterima kasih dan juga minta maaf karena menggagalkan rencana yang sudah mereka buat.”

Saat didapur..
“rei nee-chan,bagaimana kemarin malam?apa berhasil?”Tanya mio dengan penuh rasa ingin tahu

“apanya yang berhasil??saat membuatkanya makan malam,aku tersandung.saat ingin mengobrol,aku malah tertidur..
ahh…aku benar-benar bodoh..maafkan aku ya!!!”seruku menjelaskan kegagalan rencana tadi malam

“huh,orang yang bersangkutan tetap bersikap biasa.yosh..tenang saja,masih banyak rencana kami.”ucap mio dengan semangat

“oi nee-chan…jangan lupa untuk hadir  tepat waktu di pengambilan rapot siang ini..”suruh adikku yang memiliki sifat tidak beda jauh dengan si yuu dengan nada memerintah

“iya..aku mengerti..
kau itu sombong sekali sih,baru naik ke kelas 3 SMA sudah menyuruh kakakmu.
sebenarnya siapa yang kakak dan siapa yang adik sih??”keluhku pada rui

“ah oiya,onii-chan juga jangan lupa untuk mengambil raport kami siang ini.”ucap mayu pada kakaknya
“karena onii-chan tidak tahu jalanya.jadi onii-chan perginya bareng rei nee-chan.aku sudah minta tolong padanya.iya kan rei nee-chan??”tambah mayu lagi sambil mengedipkan salah satu matanya padaku, itulah tandarencana mereka berikutnya

“a..ah..ya,kalau itu membantu..”jawabku sambil memaksakan diri untuk tenang

“baiklah,kami tunggu di sekolah ya..sampai jumpa..”salam mio sambil berlari pergi diikuti dengan rui dan kembaranya mayu

…………beberapa jam kemudian……….
“YUUHUUUUU….!!!!!!!!BERHASIL!!!”teriak si kecil mio
Sambil menggeleng keheranan yuu berkata “hei beruang!mananya yang berhasil?lihat nilaimu ini tidak lebih dan tidak kurang..”

“biarkan saja!yang terpenting kan,aku naik kelas..wee…”jawab mio sambil menjulurkan lidahnya kearah yuu
Dengan segera yuu menjewer adiknya itu.dia mengacuhkan teriakan si kecil mio yang kesakitan.

“rei nee-chan,bagaimana tadi?apa kalian berhasil mengobrol dengan santai??”Tanya mayu sambil berbisik padaku

“ARGHHH..mengingatnya membuatku kesal..
Kau tahu?aku sangat jengkel hari ini.saat aku ingin memulai bicara,tiba-tiba wanita-wanita centil itu menggoda yuu.hal itu kualami di sepanjang jalan!!walau yuu mengacuhkan mereka,tetap saja menggangguku.”jelasku dengan wajah jengkel


Dengan tersenyum mayu berkata “kami sering mengalaminya.setiap wanita yang melihat kakak kami,mereka akan langsung berteriak tidak jelas dan mulai mencoba mendekati onii-chan.ya seperti yang kau alami tadi.makanya berjuanglah sedikit lagi”

“sudahlah,aku tidak yakin rencana berikut tidak akan kugagalkan lagi.
saat makan malam,aku terpeleset dan menjatuhkanya.saat menonton tv denganya ,aku malah tertidur.dan bahkan untuk kali ini,aku tidak bisa mengajaknya bicara.huh,aku benar-benar sudah menyerah.bukanya berhasil,aku malah dapat lebam dikaki ini.”ucapku seraya melihat perban yang menutupi lebamku
“ah aku lupa,terima kasih ya,sepertinya lebam di kakiku sudah mulai sembuh.ini berkat pengobatan kalian semalam”tambahku lagi

Sambil menggelengkan kepala “hah?kami tidak mengobati rei nee-chan.saat kami pulang,rei nee-chan sudah tertidur di kamar rei nee-chan.jadi,kami biarkan rei nee-chan beristirahat.kami kira rei nee-chan sendiri yang mengobatinya.”
“tu..tunggu..saat itu,hanya ada kami berdua dirumah.apa benar yuu yang mengobati lukaku dan orang yang memindahkanku ke dalam kamar??”pikirku sambil tersenyum kecil melihat yuu yang masih bertengkar dengan adiknya

……….malam pun tiba….
“yeiiiy..matsuri(*festival) !!!ayo kita bermain!!”teriak mio kegirangan sambil melompat-lompat dengan yukatanya yang berwarna merah muda bercorak kelinci

Malam ini ada festival di dekat rumah.
kata sikembar,mereka akan menjalankan rencana terakhir disini.mereka juga menyuruhku memakai yukata.walau kata mereka,aku manis dengan yukata ini,tetap saja sepertinya yuu tidak tertarik.

Malampun semakin larut,saat ini kami semua terpencar.entah karena rencana mereka atau tidak.sekarang aku bersama dengan yuu,berdiri di depan sebuah kuil kecil yang sepi.kami menunggu mereka semua.saat aku sudah menyiapkan hati,akupun berkata “hei yuu,aku-“,tapi belum selesai aku berbicara,yuu berkata “huh,ini pasti ulah mereka lagi”

Dengan rasa heran aku bertanya padanya “a..apa??”
“aku sudah tahu,mereka ingin menjodohkan aku dengan kau kan?dasar berandal-berandal kecil.”jawabnya sambil tersenyum kecil.aku terdiam sebentar,lalu bertanya padanya “apa kau mempunyai orang yang kau sayang??”

Dengan senyumnya yang saat itu terlihat tulus,dia mengatakan “ya,aku punya. Mereka adalah adik-adikku.aku tidak pernah memikirkan akan mempunyai orang yang akan kusayang lebih dari mereka.jika,adik-adik yang tidak pernah meminta apa-apa dariku itu menginginkan seseorang disampingnya,mungkin aku akan kesepian,karena tak pernah memikirkan orang lain selain mereka berdua..”

Perasaanku benar-benar kacau,saat dia mengatakan hal itu.
lagi-lagi aku hanya bisa terdiam melihat dia yang tersenyum tulus untuk kedua adiknya .

”oh,begitu.. yuu,a..aku akan pulang duluan.aku lupa,ada sesuatu yang harus kukerjakan.salam untuk mereka semua.”ucapku seraya berjalan meninggalkan yuu.belum 5 langkah ku berjalan yuu memanggilku membuatku berhenti tanpa menoleh “apa kau tidak enak badan?biar kuantar kau pulang..”
Aku hanya menjawab dengan menggeleng,tanda aku tidak menginginkan itu.

Selangkah demi selangkah,aku berusaha menata kembali hatiku yang kacau.berharap kembali seperti semula,sebelum aku menemui dia yang membuatku seperti ini.
semalaman aku menangis,melepaskan semua emosi yang ada di dalam diriku.agar esok hari,aku kembali menjadi rei yang biasa.

………………………………………………………………
(kembali dalam sudut pandang mio….)

Pagi ini,aku bangun lebih awal dari bersuaranya sang ayam yang biasanya membangunkan aku.

saat melihatku turun dari tangga menuju dapur,sambil menoleh mayu berkata “mio-chan?kenapa bangun sepagi ini??”
sambil tersenyum gembira aku menjawab “karena aku sudah tidak sabar menanti hasil rencana kita tadi malam.kemarin rei nee-chan pulang duluan sih,makanya kita tidak sempat menanyai hasilnya.”

beberapa menit setelah aku mengatakan itu,tiba-tiba rei nee-chan turun kebawah dengan wajah yang agak lesu.sepertinya dia kurang tidur.

Dengan wajah yang masih gembira aku bertanya padanya “rei nee-chan,bagaimana?apakah kau sudah menyatakan perasaanmu?lalu onii-chan jawab apa??”

rei nee-chan terdiam sebentar,lalu sambil tersenyum dia menjawab “a..aku tidak jadi mengatakanya..dia sudah mempunyai orang yang sangat disayangi.karena itu,tidak mungkin aku menyatakan perasaanku..sudahlah,aku sudah menyerah.aku sudah menyetujui tunangan yang akan dijodohkan ibu.tapi,terima kasih banyak ya,sudah menolongku.”

“tidak mungkin!aku tidak pernah tau onii-chan sudah punya pacar..”bantahku yang masih belum percaya

“hehehehe,sudahlah..
mayu!aku ingin makan..ayo cepat kita makan”ucapnya sambil beranjak pergi ke dapur

Entah apa yang dipikirkan mayu,tapi aku yakin ada yang salah.senyumanya terlihat dipaksakan.
Selama 2 hari,rei nee-chan bersikap seperti itu.membuatku tambah yakin ada yang dia sembunyikan
…………………………..

“oi,dimana kembaranmu?aku ingin makan..”ucap rui memcahkan lamunanku yang tengah duduk di teras rumah

Dengan ogah-ogahan aku menjawab “dia sedang pergi ke supermarket.makananya ada di atas lemari”

“oh,baiklah..”

“hei rui,kau pernah jatuh cinta?”tanyaku pada rui sebelum dia melangkah pergi.lalu,sambil melihatku dia berkata”apa???apa ini tentang kakakku?”

“kenapa itu sangat rumit sih?padahal rei nee-chan menyukai onii-chan.tapi,kenapa dia menyerah secepat itu?menyatakan perasaan saja belum,kenapa harus mundur??bisa saja onii-chan bohong tentang orang yang disayanginya itu”ucapku kesal

Sambil duduk disebelahku dia berkata,“kalau aku jadi one-chan,aku juga akan melakukanya”.aku yang kesal dengan jawabanya mengatakan “berarti kau juga bodoh!”

“bukan seperti itu!
jika aku tetap menyatakan perasaanku,orang itu pasti akan merasa sangat terbebani karena pernyataanku.jadi,aku akan berada di dekatnya sembari melihatnya tersenyum bahagia.itu sudah cukup bagiku.”seru rui sambil melihat langit,entah melihat bintang ataupun bulan.
aku yang terbius dengan kata-kata ruipun terdiam sesaat,lalu berkata “aku masih tidak mengerti apa itu mencintai seseorang..”

saat mendengar ucapanku,rui menoleh lalu tersenyum sambil berkata “saat kau mencintai seseorang, kau tidak akan membiarkanya memilih,tapi kau akan selalu menantinya dengan tulus. Dan akan melakukan apapun untuk kebahagiaanya”

“Baiklah,aku akan makan duluan.jangan pikirkan itu lagi!
saat kau mengalaminya,kau pasti akan mengerti..”serunya mengakhiri pembicaraan dan pergi meninggalkan aku

dengan wajah yang merah sambil menunduk aku berkata “kini aku mengerti apa perasaanku.sekarang aku mengalaminya rui!aku mengerti bahwa aku menyukaimu.”

…………..........

“Onii-chan,apakah onii-chan sudah mempunyai orang yang onii-chan suka??”Tanyaku saat onii-chan memainkan laptopnya.
Sambil tetap mengetik dia berkata”memangnya kenapa??”

“arghh..onii-chan curang!!kenapa tidak bilang padaku atau mayu sih??
Siapa orangnya?aku ingin orangnya seperti rei nee-chan..”dumelku seraya berguling-guling di kasur onii-chan yang empuk

Sambil berbalik menghadapku,onii-chan mengatakan “kenapa harus dia??”
“tentu saja,rei nee-chan kan baik..
Arghh…aku tidaak sudi jika rei nee-chan ditunangkan dengan orang yang aneh besok..”

“besok?apa maksudmu dengan besok?”Tanya onii-chan

Sambil bangkit dari tempat tidur aku berkata”memangnya onii-chan tidak tahu?rei nee-chan sudah setuju untuk ditunangkan,besok saat acara makan malam di gedung.
Woahh…aku mau tidur ah..onii-chan juga harus tidur,besok oto-san dan oka-san hadir..jadi mereka mewajibkan kita datang ke acara itu..oyasuminasai onii-chan”
Setelah mengatakan itu,aku pergi ke kamar,bersiap tidur.menyiapkan semuanya untuk esok hari.

…………………………
Esok harinya,saat acara makan malam berlangsung di salah satu gedung di pusat kota..
“oka-san!!oto-san!!!!”panggilku saat melihat 2 orang yang sangat aku kenal sedang berdiri menggunakan pakaian pesta mereka

“kyaa…mio,mayu..yuu…..!!!!ibu rindu sekali padamu!!kyaa..”teriak oka-san saat memelukku dan mayu.
Dengan wajah yang gembira oto-san hanya berkata”hahahahaha..kalian terlihat sehat..”

Dan begitulah reuni keluarga kami hari ini..semuanya terlihat sangat bahagia.rui juga bertemu dengan ayah dan ibunya.tak kusangka,wajah mereka benar-benar bak dewa dan dewi yang sedang turun ke bumi.tak heran,rui mempunyai wajah bak dewa juga.ah iya,Aya  dan kakaknya juga hadir di pesta itu..

“rui,mio..kalian datang ^^
Mio-chan,jun bilang dia akan datang agak telat.jadi,dia menyuruhmu menunggu sebentar”ucap aya seraya pergi menggandeng rui dan meninggalkan aku sendiri.ketika itu,ada pandangan yang membuatku tidak berpaling,yaitu onii-chan dan rei nee-chan..

“yuu,kau sudah bertemu orang tuamu??mereka ada disebelah sana..”ucap rei nee-chan menunjukan.
Dengan minuman ditanganya,yuu hanya berkata “iya,aku sudah bertemu dengan mereka.”

“rei!kemari!”panggil ibunya rei nee-chan

“apa itu orang yang akan ditunangkan denganmu??”ujar yuu yang melihat seorang pria sedang berdiri disamping ibu rei nee-chan

“ah,iya..
Aku akan kesana sebentar.sampai jumpa yuu..
Ah iya yuu..jangan terus-terusan menjaga adikmu.carilah pasangan yang baik..”setelah mengatakanya rei nee-chan langsung pergi menghampiri ibunda dan calon tunanganya.sedangkan aku,hanya melihat onii-chan yang berdiri sendiri,melihat ke luar jendela.

1 jam kemudian….
“ah,apa yang dilakukan jun-kun sih??lama sekali datangnya?”dumelku sambil tetap memperhatikan onii-chan.

Ada satu kejadian yang membuatku terkejut.onii-chan yang tadinya berdiri tenang dekat jendela,tiba-tiba berjalan sangat cepat menuju rei nee-chan dan calon tunanganya yang sedang berbincang-bincang,lalu meraih tangan rei nee-chan dan membawanya pergi kearah balkon ruangan.aku yang masih terbengong-bengong melihat sikap onii-chan,mulai mengikuti mereka.tapi ada tangan yang meraih tanganku,membuat langkahku terhenti dan kehilangan sosok onii-chan dan rei nee-chan..

“jun-kun…”

…………………………………………………………..
“yuu!!!lepaskan aku!!kau ini kenapa sih???”ronta rei nee-chan sambil berusaha melepaskan cengkraman tangan yuu

Dengan  tatapanya yuu berkata“berhenti berpura-pura!apa kau tidak lelah?2 hari ini kau selalu berpura-pura..jika kau senang katakan senang,tapi jika kau tidak suka katakan saja tidak suka.apa susahnya sih?”

“apa?memangnya kau tahu apa tentang diriku?”bentak rei

“aku memang tidak mengerti tentang dirimu.tapi,aku tahu bagaimana sifat asli rei yang sebenarnya.kenapa kau menyembunyikan sifatmu itu??apa kau takut calon tunanganmu itu tidak menerimamu,karena sifat aslimu?apa kau menjadi bodoh untuk yang kedua kalinya,dengan merubah dirimu agar pria bodoh seperti dia mencintaimu?”

“pria bdoh katamu?kau bahkan lebih bodoh darinya!!”bentak rei dengan air mata yang mulai berjatuhan

Dengan wajah heran yuu hanya bisa bertanya”a..apa??”

“iya benar,kau adalah pria bodoh..kau sama sekali tidak peka!beberapa kali aku memberimu petunjuk!tapi kau sama sekali tidak mengerti!itu semua karena kau hanya memikirkan kedua adikmu!
Hiks..hiks..benar-benar bodoh aku bisa menyukaimu yuu..aku tak bisa menata perasaanku lagi.aku hanya bisa berpura-pura tidak terjadi apa-apa.tapi,kenyataan aku tidak bisa berada dihatimu  membuatku ingin sekali menangis .hiks..hiks..benar-benar bodoh!”bentak rei sambil menangis terisak-isak di hadapan yuu.

“kau benar-benar bodoh!”seru yuu sebelum dia menarik badan rei dan menciumnya

Setelah yuu melepaskan dekapanya dia tersenyum dan berkata “jangan pernah menentukan siapa yang berada di hatiku”.membuat rei hanya bisa terdiam dengan wajahnya yang memerah dan basah akibat menangis.

Belum sempat rei berfikir dengan logis,yuu langsung menarik tanganya dan membawanya ke hadapan ibu dan ayah rei.dan dengan nada serius yuu mengatakan “paman,bibi..tolong ijinkan aku menikahi rei!”

Hanya beberapa kata yang onii-chan ucapkan,membuat oto-san,oka-san,kedua orang tua rei nee-chan ,serta aku dan jun yang berada tidak jauh dari tempat onii-chan,rui,mayu,dan juga rei nee-chan terkejut.semuanya terdiam sejenak.tapi,kali ini aku melihat adanya keseriusan di mata onii-chan.baru pertama kali aku melihatnya.

Dengan tersenyum,ibu rei nee-chan mengatakan “baru pertama kalinya ada orang yang bermata lurus.aku menyukai ketulusan hatimu yang tidak pernah goyah.kau mendapatkan ijinku anak muda.bagaimana denganmu suamiku?”

“jagalah putriku..aku mengijinkanmu..”ujar ayah rei nee-chan pada onii-chan.
Setelah sang calon mertua oniii-chan mengatakan itu,senyuman onii-chan langsung menghiasi wajahnya.membuatku berfikir “sebenarnya onii-chan benar-benar tampan jika tersenyum”.semuanya berpesta dengan meriah.merayakan lahirnya pasangan baru.

Beberapa menit kemudian..
“mio-chan..selamat ya kakakmu akhirnya mendapatkan pasangan yang baik ^^”tegur jun-kun

“ah,i..iya..terima kasih”ucapku terbata-bata.ada satu pertanyaan yang belum kutanyakan pada jun-kun,tapi mulutku tidak bisa terbuka.aku menarik nafasku,lalu berkata “jun-kun..aku ingin bertanya padamu..saat mengantarmu di bandara 3 bulan yang lalu.bagaimana bisa kau mengetahui tentang janjiku pada seseorang untuk tidak menaiki kincir putar?..apa kau adalah bocah laki-laki yang dulu membuat janji denganku?”

Saat mendengar pertanyaanku,dia terdiam sesaat.lalu saat ia ingin membuka mulutnya memberikan jawaban,tiba-tiba ..
“wah,wah..kelihatanya ada pembicaraan serius nih..Maaf ya,aku mengganggu sebentar..
Mio-chan,dari awal aku merasa pernah melihatmu.apa  9 tahun yang lalu,kau dan keluargamu pernah datang kerumah kami?dan kau adalah gadis kecil yang menghilang karena tidak ingin pulang kerumah,benarkan?” ujar rei nee-chan yang membuatku terdiam

Karena melihatku yang masih tidak berbicara apapun rei nee-chan berkata lagi, “benar kan?untung saja rui yang menemukanmu.tapi bocah itu,bukanya membawamu pulang,malah membawamu ke taman bermain..aneh-aneh saja..hei apa kau ingat?sudah lupa ya?”

“jadi….
Jun…bicaralah!kau pasti mengerti apa maksudku kan?”ucapku setengah berteriak padanya

“aku tidak pernah mengatakan bahwa anak kecil itu aku.dia adalah rui…”jelas jun,aku yang mendengarnya,merasakan adanya listrik menyengat tanganku.
“rui dulu pernah menceritakan tentang janji dan pertemuan kalian padaku.aku yang dari kecil tidak pernah mendengar rui menceritakan seoraang wanita,jadi ingin menjahilinya saat dia bercerita tentangmu.”ucapnya sambil tersenyum


Aku terdiam sesaat ,lalu.. “apa dia sudah mengetahui tentang aku?”.Dengan senyumnya jun berkata “entahlah,aku tidak melihat tanda dia mengetahuinya..”

“a..ba..baguslah..”jawabku terbata-bata

“rei,bibi mencarimu
Ah,apa kau yang bernama jun?dari tadi anak perempuan yang bernama aya disana memanggilmu.“panggil kak yuu yang baru saja datang.langsung saja,aku pergi  meninggalkan mereka yang mempunyai urusan masing-masing dengan alasan mau mengambil minuman.

“huh,rui,rei,dan jun terlihat sangat akrab.mana bisa aku bertanya pada rui.sudahlah,lebih baik aku lupakan saja janjiku itu.huh”dumelku sambil langsung meminum habis minuman yang sudah disediakan di depanku.beberapa menit kemudian…..

“duh,kepalaku sakit..kenapa ini?kenapa ruangan ini terlihat berputar ya?”ucapku sambil berusaha berjalan dengan benar di ruangan yang menurutku berputar-putar.banyak orang yang kulihat disana,tapi Cuma 1 orang yang sangat membuatku kesal.entah kenapa aku kesal padanya “rui!kau benar-benar bodoh,kau tidak mengetahui bahwa aku juga teman kecilmu?kau malah mengobrol, dengan gembira,sedangkan aku?pusing mencari dirimu..benar-benar bodoh!sudah,menikah saja dengan aya!”ucapku sambil terus berjalan menuju pintu keluar.berusaha menghirup udara segar agar kepalaku tidak merasa pusing lagi..

“hei,itu mio-chan kan?kenapa dia keluar?”Tanya jun saat melihat mio keluar dari ruangan

“biar aku yangmelihatnya..”seru rui sambil beranjak pergi..tapi sebelum rui beranjak pergi,aya menahanya dengan berkata “rui,kau sudah janji mengantarku pulang kan?”.rui  terdiam sesaat lalu menatap aya dan mengatakan “maaf,untuk kali ini pulanglah bersama jun..sudah ya..”.setelah itu dia pergi meninggalkan mereka berdua.sedangkan orang yang ditinggal ..

“huh,tadinya aku ingin menghabiskan malam ini dengan melihat bintang.tapi dia pergi..yasudahlah..”keluh aya sambil melihat punggung rui yang sudah mulai menjauh

Jun hanya tersenyum dan berkata “bukankah melihat bintang di amerika sana lebih indah?”.
Aya dengan membalas senyum berkata,”disini lebih indah,karena ada orang yang kusukai.”

………………………………….sementara itu…………………………

BRUUKK..
“aduh…kenapa disini juga berputar sih??aku jadi tidak bisa jalan…huwee….”rengekku sambil terduduk lemas pasrah

“oi…kenapa kau??uhh..kau minum alcohol ya?kau kan tidak kuat minum?”tanya rui yang tiba-tiba datang.dengan wajah jengkel yang entah karena apa aku berkata “mana aku tahu..tadi ada air didepanku,karena aku haus yasudah aku minum..tenang,aku tidak apa-apa..pergi sana..bukankah aya menunggumu?tinggalkan aku!” kulihat dia hanya terdiam,lalu mengeluarkan handphhonenya dan memijat beberapa tombol,entah sedang apa..setelah selesai,dia menggendongku di punggungnya dan berkata “aku sudah minta ijin untuk membawamu pulang..ayo kita pulang..”.

Dijalan saat pulang,rui berkata”jika aku tidak ada,jangan  minum alcohol.kau mengerti?”
Dengan setengah sadar aku menjawab “memangnya kenapa?kalau kau tidak ada,kan ada jun-kun”
Saat dia mendengar jawabanku entah kenapa dia berhenti.lalu menurunkan aku dan berkata dengan serius”karena itu,jangan dekati jun…tidak,jangan dekati pria lain!”
Dengan kesal aku berkata “kenapa?apa hubunganya denganmu!aku ini sudah besar!”.entah kenapa airmataku mengalir keluar.saat itu rui hanya terdiam lalu mendekatkan wajahnya dan menciumku yang saat itu masih setengah sadar..aku sudah tidak bisa berfikir dengan logis.

setelah dia mulai melepaskan dekapanya dia mengatakan “jangan dekati pria lain!sebagai gantinya,aku akan menikahimu..bukankah itu janjiku?”

Mataku membelalak kaget mengetahui rui mengingat janjiku denganya,dan dia tahu siapa aku!!.”kau sudah tahu siapa aku??”tanyaku kaget. dengan senyum jahilnya dia berkata “tentu saja,saat pertama bertemu denganmu.aku sudah mengetahuinya,kau saja yang tidak sadar..”

Aku benar-benar malu..ternyata yang selama ini yang tidak sadar adalah aku!..tapi jika aku sadar,mungkin aku tidak akan pernah mengerti apa itu rasanya mencintai seseorang.

Setelah kejadian malam itu.oto-san dan oka-san memberitahukan bahwa kami sekeluarga pindah ke Tokyo,tepat sebelah rumahnya rui.tadinya aku bingung,jika aku pindah ke tokyo bagaimana dengan teman-temanku?ternyata mereka semua,juga pindah sekolah ke Tokyo!yaitu disekolah kami.semuanya mendapatkan  rekomendasi dari guru di kyoto.fujisaki sensei  juga pindah ke Tokyo dan menjadi wali kelas kami di kelas 3 SMA ini.akhirnya kami semua berkumpul lagi.

Dan Onii-chan,akhirnya menikah dengan rei nee-chan.walau masih sering beradu mulut,tapi rei nee-chan selalu mengalah,membuat permasalahan cepat selesai.jun dan rie-chan berpacaran,aya juga sedang mendekati ryuu,teman kecilku dulu dan ketua kelasku di Kyoto.mayu juga sudah punya seseorang,tapi dia tidak menceritakanya padaku.semuanya jadi lebih baik sekarang.benar kata jun “sekecil apapun suatu pertemuan atau kejadian yang terjadi sekarang pasti akan mempengaruhi masa depan”..

~THE END~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar